Translate

Gunung Bateekeubeu



Gunung Bateekeubeu adalah sebuah Gunung yang terletak di negara Indonesia, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang memiliki ketinggian 2756 meter, atau setara dengan 9042 kaki.

Rincian yg jelas:
  •  Nama : Gunung Bateekeubeu
    Nama Internasional  : Mount Bateekeubeu
    Ketinggian : 2756 meter / 9042 kaki
    Negara : Indonesia, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
    Wilayah / Benua : Asia
    Keterangan Wilayah : Pulau Sumatera
    Huruf Awal Nama : B
    Tipe / Jenis : Gunung
    Informasi Tambahan : Kabupaten Aceh Tengah

GUNUNG AKTIF DI INDONESIA


Gunung berapi atau gunung api secara umum adalah istilah yang dapat didefinisikan sebagai suatu sistem saluran fluida panas (batuan dalam wujud cair atau lava) yang memanjang dari kedalaman sekitar 10 km di bawah permukaan bumi sampai ke permukaan bumi, termasuk endapan hasil akumulasi material yang dikeluarkan pada saat meletus.
Lebih lanjut, istilah gunung api ini juga dipakai untuk menamai fenomena pembentukan ice volcanoes atau gunung api es dan mud volcanoes atau gunung api lumpur. Gunung api es biasa terjadi di daerah yang mempunyai musim dingin bersalju, sedangkan gunung api lumpur dapat kita lihat di daerah Kuwu, Grobogan, Jawa Tengah yang populer sebagai Bledug Kuwu.
Gunung berapi terdapat di seluruh dunia, tetapi lokasi gunung berapi yang paling dikenali adalah gunung berapi yang berada di sepanjang busur Cincin Api Pasifik (Pacific Ring of Fire). Busur Cincin Api Pasifik merupakan garis bergeseknya antara dua lempengan tektonik.
Gunung berapi terdapat dalam beberapa bentuk sepanjang masa hidupnya. Gunung berapi yang aktif mungkin berubah menjadi separuh aktif, istirahat, sebelum akhirnya menjadi tidak aktif atau mati. Bagaimanapun gunung berapi mampu istirahat dalam waktu 610 tahun sebelum berubah menjadi aktif kembali. Oleh itu, sulit untuk menentukan keadaan sebenarnya dari suatu gunung berapi itu, apakah gunung berapi itu berada dalam keadaan istirahat atau telah mati.
Apabila gunung berapi meletus, magma yang terkandung di dalam kamar magmar di bawah gunung berapi meletus keluar sebagai lahar atau lava. Selain daripada aliran lava, kehancuran oleh gunung berapi disebabkan melalui berbagai cara seperti berikut:
  • Aliran lava.
  • Letusan gunung berapi.
  • Aliran lumpur.
  • Abu.
  • Kebakaran hutan.
  • Gas beracun.
  • Gelombang tsunami.
  • Gempa bumi.

Jenis gunung berapi berdasarkan bentuknya

Stratovolcano :
Tersusun dari batuan hasil letusan dengan tipe letusan berubah-ubah sehingga dapat menghasilkan susunan yang berlapis-lapis dari beberapa jenis batuan, sehingga membentuk suatu kerucut besar (raksasa), kadang-kadang bentuknya tidak beraturan, karena letusan terjadi sudah beberapa ratus kali. Gunung Merapi merupakan jenis ini.
Perisai :
Tersusun dari batuan aliran lava yang pada saat diendapkan masih cair, sehingga tidak sempat membentuk suatu kerucut yang tinggi (curam), bentuknya akan berlereng landai, dan susunannya terdiri dari batuan yang bersifat basaltik. Contoh bentuk gunung berapi ini terdapat di kepulauan Hawai.
Cinder Cone :
Merupakan gunung berapi yang abu dan pecahan kecil batuan vulkanik menyebar di sekeliling gunung. Sebagian besar gunung jenis ini membentuk mangkuk di puncaknya. Jarang yang tingginya di atas 500 meter dari tanah di sekitarnya.
Kaldera :
Gunung berapi jenis ini terbentuk dari ledakan yang sangat kuat yang melempar ujung atas gunung sehingga membentuk cekungan. Gunung Bromo merupakan jenis ini.

Klasifikasi gunung berapi di Indonesia

Kalangan vulkanologi Indonesia mengelompokkan gunung berapi ke dalam tiga tipe berdasarkan catatan sejarah letusan/erupsinya.
  • Gunung api Tipe A : tercatat pernah mengalami erupsi magmatik sekurang-kurangnya satu kali sesudah tahun 1600.
  • Gunung api Tipe B : sesudah tahun 1600 belum tercatat lagi mengadakan erupsi magmatik namun masih memperlihatkan gejala kegiatan vulkanik seperti kegiatan solfatara.
  • Gunung api Tipe C : sejarah erupsinya tidak diketahui dalam catatan manusia, namun masih terdapat tanda-tanda kegiatan masa lampau berupa lapangan solfatara/fumarola pada tingkah lemah.

Gunung Abongabong


Gunung Abongabong adalah sebuah Gunung yang terletak di negara Indonesia, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang memiliki ketinggian 2985 meter, atau setara dengan 9793 kaki.  Dataran tinggi berbentuk Gunung yang bernama Gunung Abongabong ini berada di wilayah Asia.

Nama : Gunung Abongabong
Nama Internasional  : Mount Abongabong
Bentuk / Nama Lain : Gunung Abong Abong
Ketinggian : 2985 meter / 9793 kaki
Negara : Indonesia, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
Wilayah / Benua : Asia
Keterangan Wilayah : Pulau Sumatera
Informasi Tambahan : Kabupaten Nagan Raya

Daftar Gunung Di Pulau Sumatra

Gunung adalah sebuah bentuk tanah yang menonjol di atas wilayah sekitarnya. Sebuah gunung biasanya lebih tinggi dan curam dari sebuah bukit, tetapi ada kesamaaan, dan penggunaan sering tergantung dari adat lokal. Beberapa otoritas mendefinisikan gunung dengan puncak lebih dari besaran tertentu; misalnya, Encyclopædia Britannica membutuhkan ketinggian 2000 kaki (610 m) agar bisa didefinisikan sebagai gunung.
Sebuah gunung biasanya terbentuk dari gerakan tektonik lempeng, gerakan orogenik atau gerakan epeirogenik. Pegunungan merupakan kumpulan atau barisan gunung.
Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang mempunyai banyak gnunung dan pegunungan. Hal ini tentu tak terlalu mengherankan, mengingat posisi berada pada pertemuan 2 rangkaian gunung berapi aktif (Ring of Fire). Tercatat di Indonesia terdapat sekitar 400 gunung berapi dimana 130 di antaranya adalah gunung berapi aktif..
inilah daftar gunung gunung di indonesia Sumatra
  • Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
  1. Gunung Abongabong  
  2. Gunung Bandahara
  3. Gunung Bateekeubeu
  4. Gunung Burni Telong
  5. Gunung Geureudong 
  6. Gunung Kembar
  7. Gunung Leuser
  8. Gunung Perkison
  9. Gunung Puet Sague
  10. Gunung Seulawah Agam 
  11. Gunung Ulumasen
  • Provinsi Sumatra Utara
  1. Gunung Sibayak
  2. Gunung Sibuatan
  3. Gunung Sinabung
  4. Gunung Sihapubau



Gunung Seulawah Agam



Gunung Seulawah Agam adalah sebuah gunung yang terletak di Kecamatan Seulimeum, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.
Selain dikenal sebagai Seulawah Agam, gunung yang memiliki tinggi 1726 mdpl ini memiliki nama-nama lain seperti , Solawa Agam, Solawaik Agam, Selawadjanten, dan Goldberg. Kawah Seulawah Agam dikenal sebagai Kawah Heutsz dan ada juga yang menyebut kawahnya sebagai Tanah Simpago
Gunung Seulawah Agam terbentuk akibat pertemuan lempeng Indo-Australia yang bergerak relatif ke utara, menujam di bawah Lempeng Kerak Benua Eurasia. Akibat penujaman itu maka terjadi proses peleburan (melting) kerak Samudera Indo-Autralia menjadi magma, yang kemudian menerobos kepermukaan melewati zona lemah dan kemudian membentuk Gunung Seulawah Agam.

Letak

Gunung Seulawah Agam terletak di Kec. Lembah Seulawah, Kab. Aceh Besar. Gunung Seulawah Agam merupakan salah satu gunung berapi tipe C di Provinsi Aceh, Pada tanggal 16 & 21 agustus 1975, terdengar suara gemuruh dan asap keluar dari Gunung Seulawah Agam (Sumber: Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi).

Deskripsi

Seulawah adalah nama gunung yang dikenal oleh masyarakat aceh dengan puncaknya Seulawah Agam dan Seulawah Dara dan juga sebagai Kawasan Penyangga Ekosistem Leuser, Kawasan ini memiliki luas lebih kurang 1,4 juta ha yang meliputi wilayah Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Jaya, Aceh Besar, Pidie, Bireun dan Aceh Tengah. Kawasan Seulawah dengan suhu udara minimum 19-21 C dan maksimum 25-30 C dengan curah hujan yang berkisar 2.000 – 2.500 mm pertahun, dengan ketinggian 1.800 meter di atas permukaan laut (Mdpl).[2]
Dengan kondisi alam yang sejuk dan curah hujan yang tinggi maka didaerah tersebut banyak didapati bermacam jenis Flora dan fauna seperti : Gajah yang di kenal dengan legenda Pocut Meurahnya, rusa, harimau, beruang, kancil, babi hutan, tenggiling, Landak dan ular, juga terdapat berbagai macam jenis burung yang selalu menghiasi kawasan ini. Luasnya bukit yang terjal yang diselimuti oleh berbagai macam jenis kayu seperti meranti, copat, cemara, beramah, urip, deriam dan semantuk sehingga menjadi penyangga kehidupan bagi makhluk hidup di kawasan tersebut.

Gunung Perkison


Gunung Perkison adalah sebuah gunung yang terdapat di Kabupaten Aceh Tenggara provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia. Jarak dari kota Kutacane ibukota Kabupaten Aceh Tenggara sekitar 30 km ke arah barat laut.

Gunung Leuser



Gunung Leuser dengan ketinggian 3.404 m adalah gunung tertinggi di Aceh, Indonesia. Gunung Leuser terletak di sebelah tenggara Aceh, dekat perbatasan dengan Sumatera Utara. Gunung Leuser terletak di dalam Taman Nasional Gunung Leuser yang mengambil nama gunung ini sebagai namanya. Sedangkan Taman Nasional Gunung Leuser dan area disekitarnya dikenal dengan nama Kawasan Ekosistem Leuser yang menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.

Gunung Burni Telong



 Burni Telong
—  Gampong  —
Negara  Indonesia
Provinsi Aceh
Kabupaten Bener Meriah
Kecamatan Bukit
Luas ... km2
Jumlah penduduk ... jiwa
Kepadatan ... jiwa/km2
Burni Telong merupakan salah satu gampong yang ada di kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, provinsi Aceh, Indonesia.

Sebenarnya, selain Burni Telong, di Bener Meriah terdapat empat gunung berapi. Di antara gugusan itu adalah Gunung Gereudong yang sudah pernah meletus dan kini dalam kondisi pasif. Sedangkan gunung berapi Burni Telong, adalah gunung yang pernah aktif dan meletus puluhan tahun lalu.
Jika Anda pernah melintas di sana. Jangan kaget kalau gunung ini tepat berada di ketinggian 2.600 meter di atas permukaan laut. Dan, hanya berjarak lima kilometer dari Redelong, Ibukota Bener Meriah. Burni Telong dalam bahasa Indonesia diartikan: Gunung yang terbakar.


Gunung Geureudong



Gunung Geureudong atau Bur ni Geureudong atau Bur ni Telong adalah gunung stratovolcano di bagian utara Sumatera, Indonesia. Nama resmi untuk kompleks gunung berapi ini masih menjadi perdebatan, karena posisi Bur ni Geureudong dan Bur ni Telong yang berdekatan. Dua Kerucut vulkanik bernama Salah nama dan Pepanji yang merupakan bukit sedimen.[2] Bur ni Geureudong telah mengalami longsor sejak masa Pleitosin, tapi memiliki Fumarol dan Mata air panas di bagian lereng. Bur ni Telong terletak di selatan dari Bur ni Geureundong. Bur ni Telong memiliki kawah aktif yang masih terdapat lava di bagian selatan lereng gunung.[1]

Gunung Bandahara



Gunung Bandahara adalah sebuah gunung yang terdapat di Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia. Jarak dari kota Blang Kejeran ibukota Kabupaten Gayo Lues sekitar 50 ke arah tenggara - timur, sedangkan jarak dari kota Kutacane ibukota Kabupaten Aceh Tenggara sekitar 35 km arah utara - barat laut.
Nepenthes diatas adalah tanaman endemik Sumatra yang hanya ada di Gunung Bandahara.